Anambaspos.com – Setelah berhasil mengalahkan duo Ducati pada kualifikasi MotoGP Austria, Marc Marquez merasa defisit akselerasi Honda RC213V telah teratasi.
Akselerasi telah menjadi salah satu kelemahan besar Honda, dan sirkuit Red Bull Ring bukanlah salah satu tempat favorit bagi pabrikan Jepang itu.
Marquez, yang start dan finis kelima musim lalu, berhasil merajai semua sesi pada Sabtu [13/8]. Juara dunia bertahan itupun keluar sebagai pembalap yang tercepat pada kualifikasi.
Ketika ditanya apakah raihan pole mengindikasikan masalah akselerasi Honda telah teratasi, Marquez menjawab: “Sepertinya pada balapan akhir pekan ini, sejujurnya, kami tidak mengalami masalah akselerasi. Kami sama seperti para kompetitor.
“Kami menemukan keseimbangan sangat baik pada motor. Musim lalu saya kehilangan lebih banyak [waktu]. Tapi saya tidak menggunakan winglet, dan keseimbangannya benar-benar berbeda. Tahun ini sepertinya saya merasa lebih baik dengan motor dan akselerasi.
“Tentu saja, saya kehilangan [waktu] di titik lainnya dan sedikit kesulitan. Tapi saya mencoba beradaptasi dengan gaya balap. Saya sangat senang. Saya juga bangga menjadi yang tercepat di trek balap ini.”
Marquez lalu mengatakan, ia tak menyangka dapat tampil kuat dan kencang di Red Bull Ring. Ia pun beranggapan, bahwa hal itu dikarenakan tes Brno pada pekan lalu.
“Kami mempersiapkan sangat baik untuk akhir pekan ini. Saat tes Brno, kami mencoba banyak konfigurasi berbeda hanya untuk fokus di trek ini,” tandasnya.
“Kami mencoba set-up berbeda, untuk memahami mana yang bekerja. Dan sejujurnya, tim melakukan pekerjaan sangat bagus, karena sejak FP1, motor lebih baik dibandingkan tahun lalu.” (red/Sprt)