ANAMBAS, Anambaapos.co.id – Upaya mengatasi krisis pasokan listrik di Pulau Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas, terus dilakukan oleh Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Anambas bersama pemerintah daerah.
Dua unit mesin pembangkit listrik darurat berkekuatan masing-masing 100 kW didatangkan langsung dari Tanjungpinang, Ibu Kota Provinsi Kepulauan Riau.
Kedua mesin tersebut tiba di Jemaja menggunakan kapal KM. Alfero dan diharapkan mampu menambah daya suplai sebesar total 200 kW untuk kebutuhan listrik masyarakat.
“Ya, kita harap dua mesin ini bisa meringankan beban kelistrikan di Pulau Jemaja, meskipun belum maksimal,” ujar Manajer ULP PLN Anambas, Ade Listrian, pada Selasa (27/05/2025).
Namun, untuk mengembalikan pasokan listrik secara optimal, pihak PLN masih menunggu tambahan dua unit mesin lagi yang direncanakan akan dikirim dari Selat Panjang, Riau.
“Kita masih menunggu dan terus melakukan koordinasi soal kedatangan dua mesin tambahan tersebut,” jelas Ade.
Meski belum seluruh solusi dapat direalisasikan, Ade mengimbau masyarakat Jemaja untuk tetap bersabar. Ia menegaskan bahwa PLN dan pemerintah daerah terus berupaya mempercepat penanganan krisis ini.
“Saya berharap masyarakat dapat lebih bersabar dan memberikan ruang bagi kami untuk menyelesaikan permasalahan ini secara tuntas,” tutupnya. (*)
