ANAMBASPOS.COM, Jemaja Timur – Upaya Kepala Desa (Kades) Genting Pulur, Kecamatan Jemaja Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas dalam memperjuangan penerangan lingkungan desa akhirnya membuahkan hasil.
Baru-baru ini, sejumlah perangkat Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) milik Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia yang sebelumnya di tempatkan di wilayah Besuh telah diijinkan untuk dikelola oleh pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Gentung Pulur.
Dengan telah diterimanya hibah tersebut, Kades Genting Pulur, Bambang Asmara akan memanfaatkan seluruh PLTS itu sebagai sumber tenaga peenerangan penjuru desa yang dipimpin olehnya.
Hal itu disampaikan Bambang saat menjawab panggilan watsapp awak media ini, setelah menerima hibah dari pihak ESDM Provinsi Kepri, Selasa (28/11/2023).
“Alhamdulillah, penyerahan surat hibah PLTS yang terpusat di Kampung Besuh oleh Setda Provinsi Kepri melalui Sekretaris Dinas ESDM Propinsi Kepri di Tanjungpinang telah saya terima, Kedepanya akan dikelola langsung oleh desa kita. Semoga ini bisa bermanfaat buat masyarakat Desa Genting Pulur”, kata Bambang Asmara.
Bambang juga mengungkapkan, bersama seluruh stakeholder tingkat Desa Genting Pulur, dirinya telah menyusun anggara APBDes P, terkait biaya oprasional yang akan dikeluarkan selama proses pemindahan PLTS itu ke tempat yang lebih strategis. Bahkan Bambang juga mengupayakan agar apa yang telah lama direncanakan olehnya tersebut dapat segera dinikmati masyarakat.
Adapun jumlah keseluruhan PLTS yang nantinya akan dipindahkan, masih kata Bambang, sebanyak 70 unit. Dengan jumlah itu tentu sangat cukup untuk dijadikan sumber energy agar dapat menerangi sepanjang jalan Desa Genting Pulur dari sudut Timur hingga ke Barat, serta Pasailitas umum yang belum belum memiliki penerangan.
“Selain dari penerangan disepanjang jalan lingkungan desa, PLTS ini nantinya akan kita Peruntukkan di tempat- tempat umum yang strategis seperti di Pelabuhan, Sekolah dan pasilitas umum lain nya. Sehingga tidak ada lagi kesan yang menyeramkan terhadap siapapun saat databg dan berkunjung di Genting Pulur pada saat malam hari”, Ucap Bambang.
Lanjut bambang, “Mungkin diantara semua PLTS itu, terdapat beberapa komponen yang sudah tidak utuh lagi, ya nanti kita perbaiki agar tetap bisa berfungsi”, Pungkasnya. (**)
