AnambasPos.com, JEMAJA TIMUR, – Bandar Udara (Bandara) Letung pada pagi Minggu 18 /09/2022 mendadak dipenuhi oleh ratusan masyarakat se-Pulau Jemaja dari pagi hingga siang hari.
Bagaimana tidak, dimulai dari jam 06.30 Wib, jalan santai bertabur doorprize yang telah dipersiapkan oleh panitia dari Bandara Letung, menjadi pemicu berkumpulnya masyarakat dari berbagai kalangan, untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Seperti yang katakan Astuti, salah seorang ibu rumah tangga dari wilayah sekitar, dirinya dengan sengaja mendatangi Bandara andalan masyarakat Kepulauan Anambas tersebutuntuk ikut berpartisipasi memeriahkan Harhubnas yang ke 77 oleh pihak Bandara Letung.
Ketika ditemui AnambasPos.com di lokasi start jalan santai, ibu rumah tangga itu mengakui, sejak jam 5.00 pagi tadi telah mempersiapkan segala kebutuhan atau perbekalan untuk ikut serta berjalan santai bersama beberapa rekan tetangganya.
“Kegiatannya kan sampai siang, jadi sejak jam 5.00 pagi tadi saya dan anak – anak sudah bangun untuk mempersiapkan perbekalan. Lagipun, sejak beberapa tahun belakangan acara seperti ini sangat jarang kita temui,” tuturnya.
Tidak hanya itu saja, kehadiran artis Ibu Kota yang sengaja diundang pihak Bandara Letung untuk memeriahkan Harhubnas ini, juga menjadi bagian dari tujuan Astuti.
“Sudah lama tak nonton artis Ibu Kota, terakhir saat Festival Padang Melang beberapa tahun lalu, sebelum Covid melanda kita”, cetus Tuti.
Sementara itu, usai melepaskan ratusan peserta jalan santai saat itu, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara Kelas III Letung Anambas, Andy Hendra Suryaka,ST.MM mengatakan tidak menyangka, jika masyarakat Pulau Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas sangat antusias untuk mengikuti kegiatan ini.
“Terus terang, kami tidak menyangka, animo dari masyarakat bisa sebanyak ini. Melalui Harhubnas di tahun 2022 ini, berbagai kegiatan yang telah kami rangkum dengan beragam perlombaan, dari tenis meja, domino, panjat pinang, tarik tambang, hingga hari ini telah kita laksanakan jalan santai, tujuan kami juga untuk mendekatkan Bandar Udara Letung yang memang milik masyarakat Pulau Jemaja agar bisa dibanggakan,” kata Andy.
Disamping itu, Andy juga menuturkan kata maaf kepada masyarakat yang hadir. Karena menurutnya, kegiatan yang pertama kali dibuat oleh Bandara Letung ini, masih banyak kekurangan dan perlu dikoreksi untuk kedepannya.
“Terimakasih kepada seluruh panitia penyelenggara. Sebagai informasi, ini pertama kali kami adakan event, serta melibatkan masyarakat sebanyak ini. Untuk itu, kami mohon maaf, masih bayak kekurangan dan kesalahan dari kami. Namun mungkin akan kami benahi jika ada kesempatan di masa yang akan datang”, tutupnya.
