ANAMBAS, Anambaspos.co.id – Dalam suasana penuh khidmat dan kebersamaan, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas menggelar kegiatan zikir dan tausiah agama.
Kegiatan yang berlangsung di Masjid Baitul Ma’mur itu merupakan rangkaian acara pembuka Hari Jadi ke-17 Kabupaten Kepulauan Anambas tahun 2025.
Bupati Kepulauan Anambas Aneng, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas rahmat yang diberikan hingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar.
“Puji Syukur kita sampaikan atas semua rahmad yang telah dikaruniakan,” ucapnya, Senin (23/06/2025).
Bupati menjelaskan bahwa usia 17 tahun bagi Kabupaten Kepulauan Anambas adalah masa remaja menuju kedewasaan yaitu fase penting untuk melakukan refleksi.
Memperkuat semangat pembangunan, dan memperbaiki kekurangan secara berkelanjutan.
Oleh karena itu, kegiatan zikir dan tausiah ini menjadi momentum yang sangat tepat sebagai bentuk rasa syukur, introspeksi, serta harapan untuk masa depan yang lebih baik.
“Dengan Mengusung Tema ,Melangkah Pasti, Wujudkan Masyarakat Maju dan Sejahtera, peringatan hari jadi tahun ini mencerminkan komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun daerah,” tegas Aneng.
Sebagai bagian dari peringatan, turut dilakukan penyaluran zakat, infak, dan sedekah oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kepulauan Anambas.
Ia mengatakan kegiatan ini mencerminkan semangat kepedulian dan kebersamaan dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.
lanjutnya juga mengimbau kepada masyarakat untuk mempercayakan penyaluran zakatnya melalui BAZNAS.
“Sebagai lembaga resmi yang dibentuk pemerintah, BAZNAS memiliki peran penting dalam mendukung program-program daerah,” ucap Aneng.
Aneng, menekankan bahwa menyalurkan zakat melalui BAZNAS bukan hanya menjalankan kewajiban agama, tetapi juga bentuk kontribusi nyata dalam mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan masyarakat.
Mengutip sebuah nasihat bijak, Bupati menyampaikan, Barang siapa yang harinya lebih baik dari kemarin, maka ia termasuk orang yang beruntung. Barang siapa harinya sama, maka ia merugi. Dan barang siapa harinya lebih buruk, maka ia celaka.
Menurutnya, hal ini menjadi pengingat bahwa Kabupaten Kepulauan Anambas harus terus bergerak maju, menjadi lebih baik dari hari ke hari.
Ia menegaskan bahwa ukuran kemajuan bukan semata-mata dilihat dari pembangunan infrastruktur atau statistik, melainkan ketika pembangunan mampu menyentuh hati nurani, meningkatkan kualitas iman, memperkuat akhlak, dan menghadirkan kesejahteraan lahir maupun batin.
“Peringatan hari jadi ini bukan hanya ajang mengenang masa lalu atau berbangga pada pencapaian, tetapi menjadi momentum untuk meneguhkan tekad menjadikan Anambas sebagai daerah yang maju secara ekonomi, unggul dalam pendidikan, sehat jasmani dan rohani, serta harmonis dalam kehidupan sosial dan keagamaan,” ujarnya.(*).