ANAMBAS, Anambaspos.co.id — Pemerintah Desa Bukit Padi Kecamatan Jemaja Timur terus berupaya meningkatkan ketahanan pangan di wilayahnya.
Tahun ini, Pemdes Bukit Padi telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp140 juta.
Dana itu bersumber dari Dana Desa (DD) sesuai ketentuan alokasi 20% dari APBDes tahun anggaran 2025 untuk mendukung program ketahanan pangan.
Menurut Kepala Desa Bukit Padi, Lukman Hakim, anggaran tersebut akan difokuskan untuk penanaman padi di lahan persawahan seluas 4 hingga 5 hektare.
“Kita berkomitmen meningkatkan produksi pangan lokal. Salah satu upaya yang dilakukan adalah pemanfaatan lahan sawah untuk penanaman padi,” ujar Lukman Hakim, Rabu (04/06/2025).
Lukman menjelaskan, saat ini Pemdes Bukit Padi sedang menunggu hasil pengajuan uji kelayakan usaha yang masih dalam proses oleh BUMDes Permata di Desa Bukit Padi.
“Kami berharap uji kelayakan usaha ini segera rampung dan dapat dibahas kembali dalam pembahasan APBDes P sehingga kegiatan ketahanan pangan bisa berjalan,” tambah Lukman.
Program ini diharapkan mampu meningkatkan kemandirian pangan masyarakat desa serta mendukung ketahanan pangan daerah.
Selain itu, program ini juga menjadi langkah awal Pemdes Bukit Padi untuk memberdayakan masyarakat melalui pemanfaatan potensi pertanian lokal.
Dengan adanya alokasi anggaran yang tepat sasaran dan pemanfaatan lahan yang optimal, diharapkan Desa Bukit Padi dapat menjadi salah satu desa percontohan dalam ketahanan pangan di Kabupaten Kepulauan Anambas. (*)
