Penulis dan Editor : Slamet
JEMAJA, AnambasPos.com – Dalam rangka menyambut Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 001 Letung Kecamatan Jemaja Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), Muryana, S.Pd.SD mengajak siswa-siswi dari kelas I hingga VI untuk melakukan aksi peduli lingkungan dengan metode memungut sampah.
Kegiatan yang melibatkan kurang lebih seratus tujuh puluh murid tersebut dilakukan diseputaran lingkungan sekolah hingga wilayah perkampungan.
Kepada AnambasPos.com, Kepsek SDN 001 Letung mengatakan bahwa, selain menyambut HPSN, kegiatan yang melibatkan seluruh siswa-siswi SD tersebut juga untuk menumbuhkan rasa peduli lingkungan yang bersih.
“Di samping dalam rangka memperingati HPSN yang jatuh pada tanggal 21 Februari pada setiap tahunya, kegiatan ini juga merupakan upaya untuk menumbuhkan karakter anak agar lebih peduli dan cinta dengan lingkungan yang bersih akan sampah,” kata Muryana. Jum’at (18/02/2022).
Dirinya juga menjelaskan, untuk menghindari terjadinya kerumunan yang besar, para murid yang mengikuti kegiatan itu di bagi menjadi dua kelompok dan melaksanakan aksi mereka pada dua wilayah.
” Anak-anak kita pecah menjadi dua kelompok yang dibimbing oleh para guru kelas dan guru pendidik lainya, adapun wilayah yang menjadi target utama yaitu di seputaran lingkungan sekolah serta sekitar jalan yang berada di wilayah RT Tanjung Kelurahan Letung,” ungkap Muryana.
Tidak itu saja, disepanjang jalan, masih kata Muryana, para murid juga diperkenalkan dengan sampah organik dan non organik serta memisahkan sampah-sampah tersebut.
“Sepanjang menyusuri jalan saat beraksi, para murid juga diperkenalkan dengan jenis-jenis sampah organik dan non organik oleh guru pendidik, ini untuk mereka pelajari mana sampah yang bisa diolah menjadi pupuk kompos yang juga bermanfaat serta sampah yang tidak bermanfaat” terang Kepsek yang baru saja bertugas di SDN tersebut dari 11 November 2021 lalu.
Diketahui kegiatan menyambut HPSN yang diselenggarakan oleh SDN 001 Letung Kecamatan Jemaja ketika itu tetap mematuhi Prokes, seluruh siswa-siswi tetap menggunakan masker selama menjalankan aksi bersih-bersih lingkungan.
