DENPASAR, AnambasPos.com — PT Jasamarga Bali Tol (JBT) telah merampungkan proyek penataan dan beautifikasi Tol Bali Mandara (TBM).
Hasilnya mengundang decak kagum sejumlah pihak, tak terkecuali Pemprov Bali sebagai salah satu pemilik saham Tol Bali Mandara selain Pemkab Badung dan Pemkot Denpasar.
Banjir pujian terhadap wajah Tol Bali Mandara dilontarkan langsung Gubernur Bali Wayan Koster, Rabu (21/9/2022) siang.
Koster mengumbar decak kagum terhadap fisik tol yang beroperasi sejak 2013 silam ini saat meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Tol Bali Mandara,
Salah satu yang menjadi sorotan adalah bentuk bangunan empat pintu Tol Bali Mandara, yakni Pintu Tol Ngurah Rai, Pintu Tol Denpasar, Pintu Tol Pelabuhan Benoa, dan Nusa Dua.
“Pintu tolnya keren banget. Kalau difoto, dilihat sangat bagus sekali,” ujar Gubernur Koster.
Koster menyebut pintu Tol Bali Mandara saat ini kental dengan nuansa arsitektur bergaya khas budaya Bali.
Dibanding bentuk bangunan pintu tol lainnya di Indonesia, Koster mengeklaim gaya arsitektur berkarakter budaya ini menjadi yang pertama di Indonesia.
“Saya rasa pintu tol pertama di Indonesia yang gerbang tolnya berarsitektur Bali (Budaya, Red) seperti ini. Kemudian tulisannya pakai aksara Bali,” katanya.
Menurut politikus PDI Perjuangan Bali ini, ornamen-ornamen Bali juga dilekatkan pada bagian lain ruas tol seperti lampu penerang jalan.
Koster mengatakan konsep ini bagian dari upaya pemerintah menjadikan Tol Bali Mandara sebagai wahana untuk menunjukkan identitas Pulau Dewata.
“Jadi, tol ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana transportasi, tetapi juga mengenalkan pariwisata Bali,” ucap Gubernur Koster.
Kepada pengelola, dalam hal pihak Jasa Marga, Koster merekomendasikan Tol Bali Mandara sebagai portofolio bagi tol lainnya di tanah air.
“Bisa dijadikan role model untuk jalan tol lainnya,” papar Gubernur Wayan Koster.
