ANAMBAS, AnambasPos.co.id – Desa Air Biru merupakan salah satu desa terluar di Kabupaten Kepulauan Anambas khususnya di Pulau Jemaja dan tepatnya di Kecamatan Jemaja.
Mestipun masih satu daratan dengan ibu kota Kecamatan Jemaja di pusat Pulau Jemaja, desa hasil pemekaran dari Desa Mampok pada tahun 2000an silam tersebut hingga saat masih belum memiliki akses lintas darat yang membelah pegunungan.
Walaupun demikian untuk memberikan fasilitas di dunia perbankan atau simpan pinjam bagi masyarakat, Kapala Desa (Kades) Air Biru, Badri tidak kekurangan ide agar seluruh masyarakat yang dipimpin oleh nya itu juga rajin menabung.
Dengan melakukan koordinasj dengan pihak Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Tarempa, Badri berhasil meyakinkan pihak Bank milik negara tersebut untuk hadir di Desa Air Biru dengan menggunakan Kapal BRI.
“Masyarakat yang ingin menabung atau melakukan transaksi lainya di dunia perbankan harus mengeluarkan biaya besar jika pergi ke ibu kota kecamatan”, kata Badri, Rabu (19/03/2025).
Hal itu terjadi, masih kata Kades dua periode itu, sebab mereka (masyarakat) harus merogoh saku celana lebih dalam untuk biaya transportasi lintas laut dan juga biaya biaya lainya.
“Jika Bank bisa hadir atau masuk ke desa kita seperti ini tentu sangat mempermudah dan menarik minat masyarakat serta yang pastinya para warga bisa lebih irit dalam setiap melakukan transaksi”, ungkap Badri.
