TANJUNGPINANG, AnambasPos.co.id – Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau melalui Program Pembinaan Masyarakat Taat Hukum (BINMATKUM) mengadakan kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) di SMA Pelita Nusantara Tanjungpinang pada Senin (06/02/2025) dengan tema “Bijak Bermedia Sosial.” Acara ini berlangsung dari pukul 13.30 Wib hingga 16.00 Wib bertujuan untuk membentuk revolusi mental karakter serta meningkatkan kesadaran hukum anak bangsa sebagai generasi penerus.
Tim Jaksa Masuk Sekolah yang dipimpin oleh Kasi Penerangan Hukum Kejati Kepri, Yusnar Yusuf, S.H. M.H., bersama anggota tim lainnya, yaitu Rama Andika Putra, Riyan Prabowo, dan Syahla Rere, memberikan materi mengenai pentingnya pengenalan pengetahuan hukum sejak dini kepada siswa-siswi SMA yang merupakan generasi penerus bangsa.
Dalam sesi penyampaian materi, Yusnar Yusuf menjelaskan tentang definisi media sosial menurut para ahli, dampak positif dan negatif media sosial, serta etika yang sebaiknya diterapkan dalam bermedia sosial. Ia juga memberikan tips untuk bijak dalam menggunakan media sosial, seperti membatasi waktu online, memverifikasi informasi, menjaga privasi, serta menghindari penyebaran konten negatif.
Lebih lanjut, narasumber juga membahas dasar hukum Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) serta beberapa contoh pelanggaran hukum yang sering terjadi di media sosial, seperti penyebaran hoax, pencemaran nama baik, dan penyebaran konten asusila. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para siswa dapat lebih bijak dalam bermedia sosial dan terhindar dari dampak buruk hukum.
Program Jaksa Masuk Sekolah ini dihadiri oleh Kepala Sekolah SMA Pelita Nusantara, Maulana Malik Ibrahim, S.Pd., M.M.,Gr., serta para guru dan siswa yang berjumlah 70 orang. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran hukum di kalangan pelajar dan memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai penggunaan media sosial yang bertanggung jawab.
