Penulis : Ilham Idhar / Editor : Slamet
JEMAJA, AnambasPos.co.id,- Seorang wanita yang diketahui adalah salah satu warga Desa Impol, Kecamatan Jemaja Barat, berumur 53 tahun terjatuh di Pelabuhan Letung Kecamatan Jemaja, Minggu malam (24/04/2022).
Musibah yang menimpa Helmida Nasution tersebut, terjadi sekitar jam 22:45 Wib, tepatnya di atas Pelabuhan Letung, ketika korban sedang berjalan kaki hendak menunggu kedatangan KM. Bukit Raya milik PT. Pelayaran Indonesia (Pelni) di ujung pelabuhan itu.
Mengetahui adanya musibah yang menimpa salah satu warga Jemaja barat ketika itu, Tim SAR gabungan yang terdiri dari Unit Siaga SAR (USS) Letung, BPBD Jemaja serta Satpol PP bersama warga yang mengetahui, segera memberikan pertolongan petama terhadap korban.
Keterangan tersebut disampaikan oleh Kepala USS Letung, Dedi, saat dikonfirmasi AnambasPos.co.id ditempat kerjanya.
“Menurut data yang kami terima, korban warga jatuh adalah warga Desa Impol atas nama Helmida Nasution, umur lima puluh tiga tahun dengan jenis kelamin perempuan”, kata Dedi kepada AnambasPos.co.id.
Masih kata Dedi, menurut pengakuan dari suami korban jatuh tersebut, kejadian berawal ketika saksi bersama korban sedang berjalan kaki diatas pelabuhan yang sangat minim penerangan jalan tersebut, hendak menuju ke ujung pelabuhan. Kemudian berselang beberapa detik saksi melihat ke arah belakang istrinya tidak lagi disamping.
“Awal kronologinya, menurut cerita suami korban, si ibu ini berjalan kaki bersama dirinya hendak menuju ke kapal, saat itu di lokasi kejadian memang sedikit gelap dan kondisi jalanpun menikung. Setelah itu, berselang beberapa detik saat si suami melihat ke arah belakang, baru sadar kalau korban tidak lagi berjalan bersamanya”, terang Dedi.
Kemudian, bagaimana dan apa penyebab yang menimpa ibu berumur setengah abad itu, kata Dedi, korban mengakui bahwa ada sesuatu yang mendorongnya hingga menyebabkan dia jatuh ke laut . “Pengakuan ibu itu sih, ada sesuatu yang dorong dia hingga jatuh ke laut”, tuturnya.
Kondisi korban saat ini menurut Dedi tidak ada tanda – tanda cedera yang parah. Hanya luka ringan pada bagian kakinya. “Dilihat secara fisik, korban hanya mengalami luka ringan pada bagian kaki terkena bulu babi (Echinoidea) dan telah ditangani pihak kesehatan setempat”, ungkap Dedi.(*)
