PALMATAK, Anambaspos.co.id – Medco E&P Natuna Ltd (Medco E&P), Kontraktor Kontrak Kerja Sama di bawah pengawasan SKK Migas, bersama Detara Foundation kembali menggelar Festival Lingkungan Anambas 2025 di Lapangan Sepak Bola Desa Candi, Kecamatan Palmatak, Kabupaten Kepulauan Anambas, Sabtu (13/09/2025).
Festival yang mengangkat tema “Pangan Lestari, Jika Kita Peduli” ini diikuti sekitar 400 peserta dari kalangan siswa, guru, pemerintah daerah, komunitas, hingga masyarakat umum.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pendampingan sekolah peduli lingkungan yang bertujuan mendorong perubahan perilaku serta peningkatan kualitas lingkungan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, Sahtiar SH MM, mengapresiasi langkah Medco E&P Natuna dan Detara Foundation.
“Terima kasih kepada Medco E&P Natuna dan Detara Foundation yang terus menjadi pelopor gerakan Sekolah Adiwiyata, memberikan dukungan penuh bagi sekolah-sekolah di Anambas menuju Adiwiyata tingkat Kabupaten, Provinsi, hingga Nasional,” ujar Sahtiar.
Festival ini menyuguhkan beragam kegiatan, mulai dari pameran inovasi sekolah, produk pangan lokal, karya kreatif siswa, hingga pemutaran video kompetisi lingkungan.
Pentas seni, permainan edukatif, stand pangan lokal, hingga dialog interaktif bersama kepala daerah juga menjadi daya tarik utama yang memberi ruang bagi generasi muda menyampaikan gagasan kritis tentang isu lingkungan.
Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada pemenang Kompetisi Inovasi & Kreativitas Lingkungan serta Kompetisi Video Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup. Tahun ini, SDN 005 Candi yang dipimpin Kepala Sekolah Sumiati bertindak sebagai koordinator pelaksana festival.
Acara turut dihadiri jajaran pejabat daerah, mulai dari Kepala Dinas Pendidikan, Pertanian, Perhubungan dan Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan, hingga unsur TNI-Polri, camat, kepala sekolah, komunitas lingkungan, serta masyarakat sekitar Palmatak.
Senior Manager Field Relations & Security Offshore Medco E&P Natuna, Ary Dwipermana, menegaskan pentingnya peran generasi muda.
“Anambas punya potensi pangan dan biodiversitas tinggi, tapi juga rentan terhadap perubahan iklim. Karena itu, festival ini menjadi wadah edukasi dan partisipasi generasi muda dalam menjaga keanekaragaman hayati pangan lokal,” jelasnya.
Festival Lingkungan Anambas 2025 diharapkan tak hanya menjadi agenda tahunan, tetapi juga momentum kolaborasi lintas pihak untuk menumbuhkan kebanggaan terhadap pangan lokal, memperkuat ketahanan pangan, serta menjamin keberlanjutan generasi mendatang. (*).







