ANAMBAS, Anambaspos.co.id – Untuk pertama kalinya, Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) secara resmi terbentuk dan dilantik di Kabupaten Kepulauan Anambas, Selasa (27/05/2025).
Pelantikan yang berlangsung di Kantor Bupati Anambas ini menandai babak baru kolaborasi alumni perguruan tinggi dengan pemerintah daerah dalam memperkuat pembangunan sosial dan pendidikan.
Dekan FISIP UMRAH, Dr. Sayed Fauzan Riyadi, S.Sos., IMAS, secara langsung melantik pengurus IKA FISIP UMRAH Anambas periode 2025–2029. Dalam struktur yang baru itu, Suardi, S.Sos dipercaya sebagai Ketua, didampingi Ardiansyah, S.IP sebagai Sekretaris dan Novenri Halomoan Simanjuntak, S.Sos sebagai Bendahara.
Pelantikan ini turut dikukuhkan oleh Bupati Kepulauan Anambas, Aneng, didampingi Sekda Sahtiar, perwakilan Bakesbangpol, dan unsur Forkopimda lainnya. Momentum ini sekaligus mencatat sejarah sebagai pelantikan IKA FISIP UMRAH pertama di tingkat kabupaten se-Provinsi Kepulauan Riau.
Dekan FISIP UMRAH dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan harapan besar terhadap kiprah alumni di daerah.
“Kami berharap pengurus dapat menjalankan amanah dengan semangat, membawa manfaat nyata bagi masyarakat dan tetap menjunjung tinggi nama almamater,” ungkap Dr. Sayed.
Sementara itu, Bupati Anambas Aneng dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif para alumni FISIP UMRAH membentuk wadah resmi. Ia menilai organisasi ini punya potensi besar untuk melahirkan ide-ide segar dan solusi strategis dalam pembangunan daerah.
“IKA FISIP UMRAH ini bisa menjadi kekuatan pemikiran dan aksi nyata di Anambas. Saya harap ini menjadi contoh bagi generasi muda Anambas di luar daerah, bahwa pulang kampung untuk membangun itu penting,” tegas Aneng.
Bupati juga menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk berkolaborasi dengan alumni dalam penguatan pendidikan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“Kami siap mendukung penuh program kerja IKA FISIP, terutama untuk mendorong indeks pembangunan manusia. Mari bersama kita wujudkan Anambas tanpa buta huruf, dan menuju generasi emas 2045,” tambahnya.
Melalui IKA FISIP UMRAH, diharapkan tercipta sinergi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat yang solid. Organisasi ini tak hanya menjadi wadah silaturahmi, namun juga penggerak perubahan sosial yang bermakna bagi Anambas. (*)
