ANAMBASPOST.COM, KARIMUN – Sejak diberlakukannya Automatic Gate (Pintu masuk otomatis-red) pada pintu masuk pelabuhan yang ada di pelabuhan Domestik Karimun, membuat warga yang hendak berangkat merasa mengeluh dan dirugikan. Pasalnya, tarif Pass pelabuhan yang dipatok saat memasuki pintu masuk meroket sampai 100 persen dari sebelumnya.
Leni salah seorang warga Tanjungbalai, Karimun terkejut saat membayar Pass Pelabuhan mau masuk ke pelabuhan. Hal ini dirinya merasa dirugikan.
“Saat saya hendak membayar pass pelabuhan dikenakan uang sebesar Rp. 6.000. Sebelumnya tak sampai segitu, biasanya hanya Rp. 2.500 saja,” keluh warga Tanjungbalai ini yang ingin berangkat menuju Batam, Rabu (25/11/2015) kemarin.
Selain dirugikan kata Leni, diberlakukannya Automatic Gate tersebut juga menghambat proses masuknya penumpang menuju kapal. “Ini menghambat orang untuk bepergian. Kalau seperti ini kan buat orang menjadi lama,” Katanya lagi.
Hal senada juga diakui oleh Faisal, Mawaddah, Hamzah dan Sari. Mereka kaget atas kenaikan harga pas pelabuhan yang tanpa terlebih dahulu disosialisasikan kepada masyarakat.
“Kalau ada sosialisasi tentu kami ini sebagai masyarakat tidak terkejut dengan naiknya pass pelabuhan tersebut,” Kata Hamzah yang turut di aminkan oleh rekan-rekannya.
Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Kabupaten Karimun, Hasyura saat dikonfirmasi mengaku belum ada mendapat selembar surat pun dari instansi terkait atas kenaikan tarif pass pelabuhan. Menurutnya pihak terkait harus terlebih dahulu membuat sosialisasi atas naiknya tarif pass tersebut kepada seluruh masyarakat serta memberitahukan kepada pihak legislatif atas kebijakan tersebut.
“Selembar surat pun tak ada saya terima tentang pemberitahuan tersebut,” Kata Hasyura di ruangannya.
Ia berjanji akan segera memanggil pihak terkait untuk dikonfirmasi prihal kenaikan harga pas pelabuhan tersebut dan dialokasikan kemana uang itu nantinya.
“Dalam waktu dekat ini segera kita panggil, barusan ini telah saya suruh sekretaris untuk buat suratnya,” Tuturnya. (Ns/ Dedi)
Editor: Faisal
