ANAMBASPOS.COM, SIANTAN – Sebanyak 35 pelajar asal Negara Denmark melaksanakan kegiatan Program Edukasi Pertualangan Anambas yang bertempat di Nongkat Island Desa Putik, Kecamatan Palmatak Kabupaten Kepulauan Anambas.
Nongkat Island sendiri merupakan salah satu objek wisata dari beberapa lokasi lainya yang terdapat di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Bupati Kepulauan Anambas melalui Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya, Effi Sjuhairi,S.SOs mengatakan, dengan adanya kegiatan yang dilaksanakan oleh pelajar asal luar negeri ini tentunya menunjukan bahwa objek wisata di Anambas telah benar-benar dilirik oleh manca negara.
Hal ini tentunya, masih kata Effi, sangat berdampak kepada ekonomi masyarakat dan juga para pelaku UMKM yang nantinya akan dikunjungi para pelajar asing tersebut dalam melaksanakan beberapa agenda mereka selama kurang lebih tiga bulan atau 10 minggu.
“Berbagai aktifitas dalam Program Edukasi Pertualangan Anambas yang akan dilaksanakan oleh pelajar asing tersebut, disamping itu, program ini juga pasti menjadi sebuah promosi wisata nyata yang akan disiarkan langsung oleh mereka di negara asalnya nanti,” kata Effi.
Kedatangan para pelajar itu ke Anambas, terang Effi merupakan salah satu program yang memang telah lama diagendakan oleh PT Hojskoleoen Anambas Indonesia untuk mengenalkan secara langsung tentang budaya dan wisata yang terdapat di Kabupaten Kepulauan Anambas.
“Adapun kegiatan yang akan dilaksanakan para pelajar asing tersebut di Anambas adalah, Belajar Budaya dengan Warga Setempat, Pengembangan Sosial dan Kepribadian Pelajar, selain itu mempelajari Aktifitas Kelautan dan Belajar Menjaga Keberlanjutan Pesisir dan Laut,” terang Effi.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Putik, Kecamatan Palmatak yang merupakan tuan rumah dimana para pelajar itu nantinya berdomisili sementara selama aktifitas mereka dilaksanakan, sangat menyambut baik atas adanya kunjungan para pelajar ke desa yang dipimpin olehnya itu.
Menurut Azman, sejak jauh hari dirinya telah menyampaikan kepada seluruh masyarakat Desa Putik bahwa nantinya kampung mereka akan kedatangan ramai tamu yang menempati penginapan di Pulau Nongkat.
“Akan kita perkenalkan langsung budaya kita sebagai orang Melayu kepada mereka para pelajar asing tersebut, semoga ini bisa membawa berkah terhadap desa kita dan sekaligus merupakan promosi budaya dan pariwisata,” ucap Azman.
Selain itu, Azman juga telah menghimbau kepada seluruh masyarakat agar dapat menunjukan keramahtamahan dan terus menunjukan sifat budaya yang baik terhadap tamu mancanegara tersebut.
“Melalui beberapa program yang telah saya ikuti dan juga relasi yang saya miliki, kita berhasil menjemput bola agar area wisata yang terdapat di Desa Putik bisa dikenal langsung oleh wisatawan. Dalam hal ini tentunya kerja keras yang telah kita tempuh jangan sampai tercoreng dengan hal-hal yang tidak kita inginkan. Untuk itu marilah kita menjaga semua ini demi kebaikan bersama,” tutur Azman.
Hasil pantauan AnambasPos.com di lapangan, para pelajar tersebut langsung menuju Pulau Nongkat dengan menggunakan beberapa speedboat milik para penambang yang telah stanbay di Pelabuhan Sri Siantan setelah para wisatawan itu tiba di Tarempa dengan menggunakan feri Cinta Indomas dari Bandara Letung.
