INFORMASI: Anambaspos.com kini menjadi Anambaspos.co.id

Malam Penutupan Pagelaran Seni Budaya di Batu Berapit ‘Meriah’

Penulis • {Ilham Idhar}    Editor • {Slamet}   

AnambasPos.com, JEMAJA,- Malam puncak penutupan Pagelaran Seni Budaya “Semarak Warisan Pusaka” berlangsung dengan meriah.

Meski keadaan cuaca agak kurang mendukung dengan turunya hujan gerimis, tidak menyurutkan pengunjung yang datang untuk menyaksikan penampilan dari para peserta didik asal Paud Al – Walid Batu Berapit dan Paud Kasih Ibu Letung.

Kegiatan dalam rangka memperingati Hut RI ke 77 yang di motori oleh Karang Taruna Mekar Harapan Desa Batu Berapit dan Organisasi Masyarakat selama sepekan tersebut ditutup secara resmi oleh Camat Jemaja, Abdullah Sani, S.pd, Minggu malam (04/09/2022).

Selanjutnya, dalam kata sambutanya, Sani menyebutkan, pagelaran yang berisikan konsep untuk mengangkat seni budaya melayu ataupun budaya lokal seperti ini layak menjadi agenda tahunan.

Karena menurutnya, Gubang  Topeng Ka, merupakan salah satu kategori yang diperlombakan pada kegiatan tersebut, memang sangat membutuhkan generasi penerus.

“Saya sangat mengapriasi keputusan panitia yang memperlombakan seni – seni budaya melayu dan lokal pada pagelaran ini. Saya kira kegiatan seperti ini patut kita agendakan setiap tahun, hingga seni Gubang yang berasal dari daerah kita ini tetap memiliki bakal calon penerus”, katanya.

Lebih lanjut, Sani juga menegaskan, selain Gubang, ada beberapa seni budaya lokal Jemaja yang juga tak kalah penting untuk diperlombakan, seperti berbalas pantun dan mendu. Namun katanya, Gubang dan Mendu tersebut, perlu dihak patenkan terlebih dahulu.

“Ada beberapa seni budaya lagi yang menurut saya juga memerlukan generasi penerus. Seperti balas pantun dan mendu. Sehingga seni – seni budaya ini akan terus bergulir dengan generasi dari masa ke masa”, tegasnya.

Sebelumnya, mewakili Kepala Desa (Kades) Batu Berapit, Sekretaris Desa (Sekdes), Rachmad, juga menyampai ribuan terima kasih kepada seluruh pihak yang bergabung dalam kepanitiaan.

BACA JUGA  Masalah Infrastrukur, Tantangan Utama Majukan Pariwisata Anambas

Kendati dengan penganggaran yang cukup minim dan beberapa kali ditimpa cuaca yang tidak mendukung, kegiatan yang berlangsunv kurang lebih sepekan tersebut, menurutnya berjalan dengan sempurna.

“Meski banyak kekurangan disana – sini, dan beberapa kali diguyur hujan, mewakili pihak desa, kami sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang tergabung dalam kepanitian penyelenggara pagelaran ini. Perlu saya sampaikan bahwa, kegiatan ini kita anggarkan sangat minim sekali. Namun kami melihat kegiatan ini berjalan dengan baik atas kerja sama panitia. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih”, terangnya.


Terhubung dengan kami