TAREMPA, AnambasPos.com – Wakil Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tarempa Barat, Dodi Putra menyampaikan bahwa, keberadaan Kantor BPD Tarempa Barat, Kecamatan Siantan saat ini sudah tidak refresentatif.
Selain sempit, karena Kantor tersebut berukuran sangat kecil dan pengap, lokasinya pun tidak nyaman, disebabkan letaknya di tengah pasar yang dikelilingi suara hiruk pikuk keramaian sekitar.
“Kalau kita, tengok-tengok, memang tdiak layak lagi Kantor BPD Tarempa Barat yang ada saat ini untuk dijadikan tempat bekerja dengan Anggota BPD yang berjumlah sebanyak 9 orang ini. Kesannya kumuh, suasananya bising, dikelilingi hiruk pikuk pasar. Ruangan di dalamnya pun sangat sempit,” ujar Dodi kepada AnambasPos.com, di Tarempa, Sabtu (01/05/2021).
Untuk itu kata Dodi, pihaknya merasa perlu mengusulkan pembangunan Gedung Kantor Baru BPD Tarempa Barat yang layak dan refresentatif. “Sudah saatnya lah dibangun gedung baru untuk Kantor BPD Tarempa Barat ini, agar kawan-kawan Anggota BPD dapat nyaman dalam menjalankan tugas dan pekerjaannya,” desak Dodi.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Desa (Kades) Tarempa Barat, Asmarandi menanggapi perihal itu, mengatakan bahwa pihaknya tidak ada masaalah dengan permintaan dari BPD Tarempa Barat tersebut, sepanjang terlebih dahulu melalui mekanisme yang ada dalam sitem penganggran di desa.
“Kita tidak ada masalah, sepanjang disetujui dalam pembahasan RAPDes, nanti akan kita alokasikan untuk pembangunan gedung baru Kantor BPD Tarempa Barat,” terang Asmarandi.
Hanya saja kata dia, tidak bisa dalam waktu secepatnya. “Silakan diusulkan, kalau memang itu menjadi kesepakatan bersama, nantik akan dialokasikan. Namun pada tahun ini, paling hanya bisa untuk perencanaannya dulu. Untuk pembangunan fisiknya nanti di APBDes Tahun 2022,” jelasnya.
Untuk saat ini, lanjut dia, pihaknya hanya bisa mengakomodir untuk keperluan yang bersifat pembenahan saja. “Kalau untuk sekarang, kita hanya bisa bantu rapikan dan lengkapkan apa fasilitas kantor yang kurang. Kalau perlu AC kita belikan AC bisa, menjelang gedung yang baru tersedia,” sebutnya.
Laporan dan Editor : Asril Masbah